Memastikan sang buah hati tumbuh dan berkembang dengan sehat adalah prioritas setiap orang tua. Dan ASI adalah bekal yang tepat untuknya dalam mengarungi masa awal kehidupannya. ASI mampu memberikan nutrisi yang dibutuhkan untuk mendukung perkembangannya dan juga melindunginya dengan antibodi yang dibutuhkan.
Banyak penelitian merekomendasikan pemberian ASI eksklusif bagi si kecil selama 6 bulan pertama. Dan berlanjut bahkan setelah si kecil mulai mengkonsumsi makanan padat pendamping ASI atau MPASI sampai setidaknya usia 2 tahun.
Tingkatkan ASI dengan herba Asimor
Jika saat masa menyusui merasa khawatir apakah memproduksi cukup ASI atau tidak untuk memberi nutrisi si kecil, maka kamu tidak sendirian. Bagaimanapun, menyusui dengan ASI kita tidak dapat melihat berapa banyak yang dihasilkan tubuh dan juga tidak dapat melihat berapa banyak yang diminum si kecil seperti halnya pemberian susu botol.
Jika tidak memporduksi susu secara cukup kita bisa mempertimbangkan untuk mengkonsumsi suplemen ASI Herba Asimor. Ini adalah produk herbal yang dibuat dari bahan alami seperti ekstrak daun katuk, daun torbangun, dan ekstrak dari ikan gabus. Bahan-bahan ini telah lama dikenal sebagai bahan alami yang digunakan untuk membantu melancarkan produksi ASI.
100% ASI for More adalah kampanye yang didukung oleh Herba Asimor untuk memastikan setiap ibu dapat memberikan ASI yang berharga bagi tumbuh kembang si kecil. Mengingat pentingnya peran ASI maka gerakan ini benar-benar sangat berarti.
Pentingnya Menyusui sesaat setelah melahirkan
Waktu yang terbaik untuk menyusui adalah segera setelah bayi lahir. Ini disebut juga sebagai jam ajaib yang sangat berharga. Letakkan bayi di dada segera setelah ia lahir. Secara naluri Ia akan mencari payudara dan menyusu untuk pertama kalinya.
Tetesan ASI pertama atau kolostrum adalah hal terbaik. Hal ini karena mengandung banyak protein, rendah gula, sarat dengan vitamin dan antibodi yang bermanfaat. Ini benar-benar sumber nutrisi yang luar biasa dan tidak dapat digantikan oleh susu formula apapun. Kolostrum menjadi bekal pertamanya untuk membantu perkembangan saluran pencernaan yang belum matang.
Nikmati pelukan santai dan lakukan kontak kulit dengannya. Ini akan membuat oksitosin atau ‘hormon cinta‘ mengalir di sang ibu dan juga bayinya. Dengan menempel dan menghisap secara ritmis, si kecil mulai mengaktifkan sel-sel di payudara untuk memulai mendapatkan ASI. Ini akan terasa sangat emosional dan membahagiakan.
Dan tahukah kamu bahwa saat dia menyusui, bayi akan membantu kita pulih dari kelahiran? Ini karena dikeluarkannya senyawa oksitosin selama menyusui yang membuat rahim berkontraksi dan membantu mengeluarkan plasenta secara alami dan mengurangi resiko pendarahan.