Gerakan workout

Ada banyak alasan mengapa orang berolahraga, tetapi yang paling penting adalah menjaga kebugaran tubuh. Karena seiring bertambahnya usia, semakin sulit bagi tubuh kita untuk membawa beban, membungkuk atau bahkan naik turun tangga. Nah untuk menjaganya tetap fit, ada beberapa gerakan workout yang dapat kita lakukan agar bisa tetap bergerak dan memiliki tubuh kuat walau usia bertambah.

Sistem gerak tubuh manusia yang terdiri dari rangka, otot, dan sendi membutuhkan jenis latihan tertentu untuk membuat kita tetap sehat, kuat bergerak, dan bugar. Untuk mencapai tujuan itu kita bisa menggabungkan beberapa gerakan fungsional yang sederhana sehingga bisa dilakukan dirumah sekalipun.

5 gerakan workout agar tubuh tetap Fit

Tambahkan 7 gerakan ini ke rutinitas workout dan kita dapat mencobanya sendiri atau sebagai rangkaian kombinasi dengan gerakan lainnya. Ingatlah, jika baru memulai aktifitas olahraga atau tidak yakin dengan kondisi tubuh, sebaiknya mintalah saran dari seorang profesional atau teman berpengalaman yang dapat menunjukkan bagaimana melakukan gerakan-gerakan ini dengan aman.

1. Deadlift/Angkat Beban

angkat beban

Angkat beban adalah gerakan yang paling fungsional dari semua gerakan ini. Coba pikirkan: Berapa kali kita membungkuk untuk mengambil sesuatu? Mungkin lebih dari yang disadari, karena sering sekali kita berjongkok untuk mengambil kotak, tas, anak, atau apa pun dalam keseharian.

Banyak orang mengangkat barang dari tanah dengan cara yang salah, menarik hanya dengan otot punggung daripada menggunakan topangan kaki. Gerakan yang baik adalah bertumpu pada pinggul, menjaga otot inti tetap kencang dan menjaga punggung tetap rata, serta menopangnya dengan otot kaki. Ini akan mengurangi risiko cedera saat mengangkat barang yang berat.

2. Squat

squat

Squat berada di urutan kedua setelah deadlift sebagai salah satu gerakan fungsional terpenting. Squat adalah posisi alami yang dilakukan oleh kita. Tetapi sayangnya, kebanyakan orang kehilangan kemampuan untuk melakukan squat dengan bentuk yang baik karena postur tubuh yang buruk akibat dari terlalu banyak duduk dan fleksibilitas sendi yang kurang.

Jika dilakukan dengan benar, squat akan memperkuat otot paha depan, paha belakang, bokong, punggung bawah, dan perut. Jika melakukannya dengan salah, kita berisiko mengalami cedera pada salah satu otot tersebut. Jika kesulitan melakukan squat, kita dapat memulai dengan dengan memegang topangan.

3. Pull Up

pull up

Walaupun tampaknya Pull-up sederhana tetapi sesungguhnya cukup sulit. Pull-up adalah latihan multi titik yang mampu memperkuat banyak kelompok otot sekaligus. Saat melakukan pull-up, kita menggerakan bahu, siku, dan pergelangan tangan, serta mengencangkan otot di lengan bawah, bisep, punggung atas, dan punggung tengah.

Karena pull-up menarik bahu ke belakang dan ke bawah. Ini dapat membantu memperbaiki postur dan melatih masa otot. Gerakan pull-up juga dapat membantu kita yang memiliki hobi seperti berenang, kayak, dan panjat tebing.

4. Push-up

push up

Push-up membangun kekuatan terutama di dada, bahu, trisep, dan tubuh secara keseluruhan. Gerakan ini lumayan sulit, apalagi jika belum terbiasa untuk mengangkat tubuh. Jika kesulitan melakukan push-up dengan topangan kaki dan tangan, kita bisa memulai dengan push-up yang menopang pada lutut. Sebaiknya berlatih dengan rileks dan pertama-tama melatih otot inti sampai ia cukup kuat untuk menopang tulang belakang dan mempertahankan gerakan dengan baik.

5. Lunges

gerakan lunges

Gerakan lunges adalah cara yang baik untuk membangun massa otot di kaki, tetapi teknik ini juga menawarkan lebih banyak manfaat seperti melatih otot paha depan, paha belakang, otot bokong, dan punggung bawah.

Lunges membangun kekuatan untuk aktivitas apa pun yang melibatkan kekuatan satu kaki. Seperti naik turun tangga atau melangkah ke batu besar saat mendaki. Selain itu, Lunges juga membantu keseimbangan dan stabilitas, karena gerakan dasarnya bisa mengaktifkan otot-otot yang menstabilkan dan menjaga tulang belakang tetap sejajar.

 

Facebook Comments