Microsoft terus berupaya merebut pangsa pasar ponsel pintar dengan memperkenalkan Windows Phone 7.
Perusahaan perangkat lunak asal Amerika Serikat mengatakan sistem operasi (OS) yang ditanam di ponsel berbeda dengan OS lama.OS baru ini diklaim lebih mudah digunakan dan Microsoft melakukan perombakan besar-besaran terhadap OS ini.Perubahan tersebut membuat ponsel mampu mengambil aneka konten dari kontak, foto, dokumen, musik, dan video para pengguna.
Konten di dalam ponsel kemudian diselaraskan dengan layanan penyimpanan di internet dan di komputer milik pengguna.“Sistem operasi ini adalah permulaan baru, yang kami buat hanya dalam waktu 18 bulan,” kata Andy Lees, kepala divisi ponsel Microsoft.
Aplikasi populer
Lees menggambarkan OS ini tidak seperti iOS Apple (yang tertutup) maupun Android (yang terbuka).Yang jelas, kata Lees,Microsoft memberi kesempatan bagi mitra pengembang untuk membuat struktur dan antarmuka bagi para pengguna.Lees belum bisa memastikan jumlah aplikasi (app) yang bisa diunduh karena ada banyak app yang saat ini sedang menunggu persetujuan Microsoft.Namun app populer seperti Facebook, Twitter, eBay, dan jadwal kereta api akan diproses lebih cepat.
Ponsel dengan sistem operasi Windows baru ini diluncurkan di Inggris pada 21 Oktober, lebih cepat beberapa hari dari peluncuran di Amerika Serikat, yang dijadwalkan pada awal November.Microsoft mengatakan ponsel Windows akan tersedia di sembilan model dengan menggandeng 60 operator di 30 negara.
Di masa lalu upaya Microsoft menggempur pasar ponsel pintar tidak membuahkan hasil.Peluncuran ponsel ini menggambarkan keseriusan Microsoft untuk terjun lebih jauh di bidang hardware ponsel pintar, sekaligus sebagai penyegaran untuk bisa terus berkompetisi dengan platform-platformponsel pintar lain seperti Apple, RIM, Nokia-Symbian, maupun Android yang adalah para penguasa pasar ponsel pintar saat ini.