puisi merdeka
src: pexels

Bulan Agustus adalah bulan yang spesial untuk kita bangsa Indonesia, karena pada bulan inilah, kita berhasil menjadi negara yang berdaulat. Dengan segenap pengorbanan yang berani para pahlawan bangsa 74 tahun yang lalu, kini kita bisa menjadi negara Merdeka.

Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus merawat kemerdekaan ini. Jangan lengah dan berpangku tangan, saatnya kita terus berkarya. Apapun yang kita mampu, maka lakukanlah yang terbaik. Dan inilah beberapa puisi kebangsaan, untuk mengenang para pahlawan dan 74 tahun Indonesia Merdeka.

74 Tahun Kita Merdeka

74 tahun terlewat masa
Ketika damba mewujud nyata
Gegap gempita, merdeka tiba
Penjajah kalah tersungkur lemah
Disangga jiwa para perwira,
Tanah merdeka telah tercipta

Inilah Indonesia, Tanah air mulia
Mutu manikam di khatulistiwa
Karunia tak terhingga semesta raya
Dada membuncah bangga
Berkibar gagah sang saka kita

Bersamamu Merah putih yang suci,
Resapi diri untuk mengabdi
Menjaga negeri dari licik dan anarki
Di pundak telah dipatri, Segenap jiwa berjanji
NKRI harga mati

Hormat GRAK!

Hormat grak!, Pekik menggema
Kuangkat tangan, takzim khidmat
Syahdu kumandang Indonesia Raya
Mengiring Sang saka, gagah terbentang
Pengibar tali sigap merentang
Sang saka Naik, menantang garang

Demi Merah putih lambang negara
Segenap patriot meregang nyawa
Hingga tercipta negeri Merdeka
Tak sekedar dongeng belaka

Ragam bahasa, Kaya Budaya
Berbeda tapi tetap bersaudara
Bersatu demi NKRI,
Dalam balutan pancasila sejati

puisi 17 agustus
src: pixabay

Jaga NKRI ini

Saat menyebut NKRI, Sebuah janji terpekik
Merah berdarah, Embun putih terasa perih.
Bersemayam di dada perwira
Lalu, ditumpahkan serupa nafas
Yang hidupkan tanah air tercinta

Kau sebut sebuah nadi
Satu pusat detak kehidupan,
Letak pengantar luka yang sama,
Duka yang sepadan
Dan harapan-harapan yang seimbang.
Untuk negara, juga rakyatnya.

Bumi Pertiwi serempak memekik
NKRI Tak bisa ditawar lagi
Pecah tangis dan isak miris,
Jadi cerita yang tak pernah habis.
Tanah air masih di sini
Rawat dan Cinta negerimu ini

NKRI-ku, Tegarlah padu
Hingga Beranjak Anak dan Cucu

Revu Indonesia 17an

Facebook Comments