Syarat Pengajuan Kartu Kredit yang Harus Diketahui oleh Pemula

Syarat pengajuan kartu kredit saat ini relatif sangat mudah. Namun walaupun begitu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengajukan kepemilikan kartu kredit, terlebih jika ini adalah yang pertama kali. Hindari bank yang meminta syarat yang memberatkan dan tidak bisa kita penuhi. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan perbandingan antar bank penerbit sebelum memutuskan untuk aply.

Sayangnya di negara kita, masih banyak orang yang mempunyai kesan bahwa menggunakan kartu kredit itu sedikit menakutkan. Alasannya beragam, mulai dari takut terjebak kredit macet, takut ketagihan belanja, takut dililit utang dan alasan lainnya. Hal ini terjadi karena banyak dari kita, belum memiliki pengetahuan yang cukup tentang cara pemakaian dan pembayaran kartu kredit secara benar. Padahal jika kita menggunakan kartu kredit dengan baik dan bijak, justru kita akan menikmati berbagai kemudahan yang akan membuat hidup kita semakin praktis dan efisien.

Kartu kredit dapat mempermudah beragam transaksi, sehingga bagi pemegangnya tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah banyak yang terkadang sangat merepotkan. Juga tidak perlu mencari ATM untuk tarik tunai karena dengan kartu kredit kita bisa langsung membayar sejumlah transaksi dengan instan. Keuntungan lainnya dari memiliki kartu kredit ialah berbagai manfaat tambahan yang biasanya bisa dinikmati oleh pemegang kartu kredit. Diantaranya seperti beragam poin, Cicilan 0%, cashback, atau bahkan potongan diskon khusus yang membuat kegiatan belanja semakin menyenangkan dan hemat.

Syarat umum yang biasanya harus kita persiapkan bagi pemohon kartu kredit diantaranya adalah:

• Fotokopi KTP, NPWP, serta rekening tabungan selama 3 bulan terakhir
• Slip gaji/Surat Keterangan Penghasilan (SKP) asli
• Fotokopi SIUP, TDP (khusus bagi pengusaha)
• Fotokopi Surat Izin Praktek (khusus bagi profesional)

Untuk kelancaran permohonan, maka lengkapi semua dokumen/persyaratan yang diminta. Sejak awal pastikan kita membawa dan telah lengkap, sehingga permohonan bisa diproses dengan cepat. Isi formulir dengan baik, jelas, dan jujur. Jangan mengisi formulir aplikasi kartu kredit secara asal-asalan, karena hal ini sangat penting sebagai penilaian awal. Isi semua form dengan data yang benar dan sesuai dengan keadaan kita sesungguhnya.

Ada beberapa bank yang enggan menyetujui pengajuan kartu kredit bagi pemula, karena riwayat kredit yang sulit untuk diverifikasi. Tapi tenang saja, Maybank, Bank CIMB Niaga, Bank Danamon, dan Bank Mega dikenal sangat ramah bagi mereka yang ingin memiliki kartu kredit untuk pertama kalinya. Bank tersebut biasanya cocok bagi mereka yang baru meniti karir, karena persyaratan penghasilan minimalnya adalah Rp 3 juta per bulan.

Jika empat bank tersebut tidak menarik, dan ingin mengajukan di bank pilihan lain tentu bisa-bisa saja. Lebih baik mengajukan pada bank yang sama dengan tempat menabung. Hal ini memang bukan persayaratan secara formal, tetapi biasanya pihak bank akan lebih mudah melihat track record alur kas nasabah, dan kemudian digunakan menjadi bahan pertimbangan untuk menyetujui kartu kredit. Bank yang sama dengan kota domisili juga relatif lebih mudah untuk mengabulkan permohonan kartu kredit, karena pihak bank akan lebih mudah menjangkau nasabah jika terjadi hal-hal yang tak diharapkan.

Selanjutnya adalah pastikan kita memiliki catatan kredit yang bersih. Walaupun belum pernah memiliki kartu kredit, jangan sampai kita memiliki riwayat kredit macet pada produk perbankan lainnya. Bank penerbit kartu kredit akan mempertimbangkan kemampuan membayar kredit dari histori yang kita miliki. Semua masalah kredit bisa diketahui pihak penerbit kartu kredit dari status blacklist di Bank Indonesia (BI).

Jika kemudian dirasa tahapan-tahapan permohonan tersebut melelahkan, maka kita bisa memanfaatkan lembaga keungan untuk membantu. Kita tidak perlu repot berurusan dengan pihak bank, dan hanya perlu mengajukan permohonan kepada lembaga keuangan tersebut dan kemudian semua persyaratan dengan pihak bank akan diurus olehnya. Selain lebih praktis, kemungkinan untuk diterima juga akan lebih besar jika memanfaatkan lembaga keungan seperti ini.

Ketika kartu kredit sudah disetujui, hal selanjutnya adalah bijaklah dalam menggunakannya. Sesuaikan dengan kemampuan membayar sehingga tidak terjatuh dalam pusaran utang. Kesan negatif kartu kredit selama ini terjadi karena pemegang kartu tidak bijak dalam menggunakannya. Jangan hanya sekedar mengikuti tren dan kemudian menjadi sangat konsumtif. Ingatlah, riwayat kartu kredit pertama akan menjadi pertimbangan pihak bank dalam menerbitkan produk-produk mereka kelak.

Untuk informasi kartu kredit apakah yang sekiranya paling sesuai dengan kebutuhan dan profil kita, bisa mengunjungi link https://www.cekaja.com/kartu-kredit . Disana kita bisa membandingkan berbagai produk kartu kredit yang ada saat ini dengan lebih jelas dan detail, sehingga bisa memilih yang paling cocok dengan kebutuhan kita.

Facebook Comments