Liga Premier Indonesia akan segera di gelar, liga yang digadangkan akan lebih menjajikan keuntungan Klub ini akan digulirkan tanggal 8 januari.
Nah apa sebenarnya perbedaan dasar antara LPI dan LSI ??? Berikut perbandinganya…,
* Liga Super Indonesia (LSI):
LSI ( liga super Indonesia) dengan payung PSSI.
Afiliasi regional: AFC
Afiliasi Internasional : FIFA
– Struktur Saham:
Yayasan: 5 persen
Klub: 0 persen
PSSI: 95 persen
– Pembagian Hak Siar TV :
Hanya uang kompensasi siaran langsung : 0 persen
– Pembagian Sponsor Utama : 0 persen
Keuntungan : 100 persen untuk PSSI/PT Liga Indonesia
– Wasit : Lokal
– Sumber Dana : APBD
– Badan Yudisial : Komdis dan Komding PSSI
– Peserta : 18 klub
– Sponsor : PT. Djarum (Rp.41.5 milliar)
– Hadiah : rp.1,5 milliar
Liga Premier Indonesia (LPI):
LPI (liga Primer Indonesia): dengan payung PSSI
Afilliasi Regional: AFC
Afiliasi Internasional: FIFA
– Struktur Saham:
Yayasan: 100 persen klub
– Pembagian Hak Siar TV:
Klub: 100 persen
– Pembagian Sponsor Utama :
Klub: 100 persen
– Keuntungan:
Share Klub Peserta: 80 persen
Untuk Pembinaan: 20 persen
– Wasit: Asing (2 tahun)
– Sumber Dana: Investasi Rp.15-20 milliar per klub
– Badan Yudisial: Komdis dan Komding LPI
– Peserta: 18-20 klub
– Sponsor: Konsorsium investor
– Hadiah: 5 milliar.
LPI diharapkan mampu menciptakan Liga yang kompetitif dan juga keuangan yang mandiri dari setiap klub, akankah PSSI sebagai otoritas sepakbola tertinggi di negri ini membuka mata dan terbuka akan kritik karena munculnya LPI??
Next 8 januari LPI akan segera bergulir,semoga langkah kearah profesionalisme berawal dari LPI.