Pada gelaran Nokia World 2010 yang
berlangsung di London, pabrikan ponsel asal Finlandia itu telah memamerkan sejumlah ponse terbarunya , salah
satunya communicator E7.
Setelah bungkam selama beberapa tahun, Nokia kembali memamerkan varian communicator yang didedikasikan untuk
para pengguna ponsel kantoran. Dengan beragam fitur serta jeroan kelas wahid, Nokia E7 diharapkan dapat membendung
serangan BlackBerry di ranah ponsel pintar.
Nokia E7 hadir dengan ukuran yang cukup bongsor yakni, 123.7 x 62.4 x 13.6mm dengan berat mencapai 175g. Seperti halnya communicator terdahulu, ponsel ini pun hadir dengan keyboard qwerty serta layar sentuh dengan bentang mencapai 4 inchi.
Urusan layar, Nokia E7 sudah mengadopsi jenis AMOLED dengan capacitive touchscreen. Itu semua ditunjang dengan resolusi yang cukup besar yakni, 640 x 360 pixel.
Lanjut ke bagian belakang, terdapat sebuah lensa kamera yang bisa menangkap gambar hingga 8 megapixel. Kualitasnya juga didukung oleh dua lampu LED untuk memaksimalkan gambar di
ruangan yang gelap.
Kemampuan High Definition (HD) pun telah ditanamkan pada produk ini. Nokia E7 diklaim mampu merekam video sekualitas HD, kemudian pengguna bisa menikmatnya melalui port HDMI dan
dukungan terhadap Dolby Digital Plus surround yang ada pada ponsel ini.
Kapasitas penyimpannya pun tergolong cukup besar, 16GB untuk internal ditambah lagi dengan slot eksternal berupa kartu microSD.
Sayangnya belum ada bocoran mengenai kapasitas maksimal yang bisa digunakan.
Karena ditujukan untuk pekerja yang memiliki mobilitas tinggi,ponsel ini pun dibenamkan segudang jenis koneksi nirkabel terkini.
Sebut saja Bluetooth 3.0, Wi-Fi b/g/n, dan sebagai tambahan didukung juga oleh GPS serta HSDPA/CDMA.
Nokia E7 dijadwalkan beredar mulai penghujung tahun 2010 pada kisaran harga USD 635 atau Rp 5,8 jutaan.
dikutip dari detikINET