Ikhlas,adalah sebuah kata yang cukup mudah untuk di ucapkan Namun untuk menerapkanya dalam kehidupan tidaklah mudah.
IKHLAS berasal dari bahasa arab, yakni akhlasa, yukhlishu, ikhlasan , yang bermakna memurnikan.
Seseorang dikatakan ikhlas apabila motivasi segala amalnya adalah murni karena mengharap ridha Allah SWT.
Ketika ia memberi,Ketika ia menerima,Ketika mendapat kesusahan ia bersabar dan motivasi sebenarnya adalah untuk mendapatkan ridha Allah.
IKHLAS letaknya didalam hati.
Namun Seorang yang IKHLAS, bagaimanapun keadaannya akan selalu berada dalam kebahagiaan. Ketika menerima kesusahan lidahnya tidak berkeluh kesah karena hatinya IKHLAS selalu mengharap Ridha Allah.
“tidak ada kesusahan, kepenatan dan rasa sakit yang menimpa seorang muslim kecuali ia menggugurkan dosa-dosanya” HR-Bukhari.
Ketika ia mendapat karunia ia tidak akan sombong karena ia tahu karunia tersebut adalah amanah dan ia mengharap Ridha dengan menjaga amanah tersebut.
Tips Agar Ikhlas tertanam dalam hati, untuk sobat jadikan motivasi :
– Selalu ingat kepada Allah, hingga tidak luput dari hatimu walau sekejap mata.
– Selalu basahi bibirmu dengan menyebut nama Nya yang suci.
– Selalu melihat orang yang lebih susah agar kita tambah bersyukur.
– Anggap remehlah semua kebaikan yang kita lakukan.
Orang yang celaka adalah orang yang tertipu dengan kebaikan yang ia lakukan dan ia membangga-banggakanya.
– Berusaha menutupi amal shaleh yang di perbuat.
– Lihatlah amal orang yang lebih banyak dari kita, agar dapat menambah motivasi untuk menambah amal.
– Ingat bahwa nanti di dalam kubur hanya ada kita sendiri ditemani amal shaleh yang didasari keikhlasan.
– Doa.
Karena hati kita ada ditangan Allah, maka mintalah agar kita selalu ikhlas.
Doa yang sering dibaca Umar :
“Allahumma ij’al ’amaly kulluhu kholishon laka wala taj’al fihi li awadin siwaka”.
Ya Allah jadikanlah amalku seluruhnya ikhlas buatMu dan jangan Kau biarkan ada diantaranya untuk selain Mu.
Semoga kita termasuk orang-orang yang Ikhlas dalam menjalani kehidupan ini.
Hingga Hidup dan amal kita tidak ada dalam kesia-sian.
