membeli mobil bekas
membeli mobil bekas

Membeli mobil bekas merupakan keputusan yang bijak jika kita memiliki budget yang terbatas. Namun tidak jarang ada banyak kekhawatiran yang membuat kita merasa ragu saat memilih mobil impian itu. Ketakutan terbesar biasanya ketika Kita memikirkan prosesnya.

“Takut harganya kemahalan”
“Takut Membayar lebih mahal karena tidak pandai bernegosiasi. “
“Mobil yang bermasalah surat-suratnya”
“Mobil yang kurang sehat”
“Penjual mengintimidasi untuk membeli dengan harga tinggi atau mendorong untuk melakukan pembelian yang tidak di inginkan”

Ketakutan diatas biasanya umum dirasakan oleh para buyer mobil second, terlebih bagi mereka yang baru pertama kali melakukannya sehingga belum memiliki banyak pengalaman. Seringkali kesalahan ini membuat kita merasa menyesal dan tentunya ini cukup disayangkan. Maka dari itu, membeli mobil second membutuhkan kewaspadaan dan kesabaran.

1. Ketahui patokan Harga

Saat kita membeli mobil, sebelumnya Kita harus tau: Apakah penawaran harganya tepat untuk tahun, merek, dan model yang ingin saya beli? Dengan kata lain, kita harus mengetahui patokan harga untuk mobil tersebut.

Misal jika kita berada di Jakarta maka mengetahui pasaran Mobil murah bekas Jakarta ini penting agar kita tahu apakah kita membayar terlalu mahal dari rata-rata harga untuk mobil tersebut atau tidak. Kita bisa menelusuri situs jual beli mobil online untuk menemukan harga pasarannya, selain itu kita juga bisa bertanya di grup-grup otomotif yang ada di facebook.

mobil murah bekas jakarta seva
mobil murah bekas jakarta seva.id

Walaupun mungkin kita bisa menemukan patokan harga untuk type yang dimaksud tetapi kondisi mobil akan sangat berbeda antara satu dan lainnya. Karena jarak tempuh dan faktor perawatan yang berbeda membuat tidak ada dua mobil bekas yang benar-benar identik. Jadi perlu ketelitian untuk menilai mobil yang akan dibeli tersebut.

Yang lebih penting daripada harga adalah apakah kita mendapatkan mobil yang tepat  sesuai dengan kebutuhan? Jangan sampai kita membeli mobil hanya karena mampu dan mengabaikan fungsinya kemudian.

2. Terlalu pemilih

Beberapa pembeli menjadi sangat terobsesi untuk mendapatkan “penawaran terbaik” sehingga mereka rela menghabiskan waktu berminggu-minggu tanpa bisa memilih mobil yang tepat. Walaupun membeli mobil bekas memang sebaiknya jangan terburu-buru, tetapi kita juga harus menghargai waktu yang dikeluarkan. Karena akan sulit menemukan mobil yang benar-benar sesuai dengan ekspektasi yang kita miliki, maka dibutuhkan kompromi agar kita tidak merasa kecewa.

Fokus saja pada budget dan kebutuhan yang ingin dicapai dari mobil yang di incar tersebut. Cari referensi pendukung dan lakukan pengecekan dengan seksama. Jika kondisinya bagus, lakukan negosiasi jual beli agar tercapai kesepakatan.

3. Mengabaikan aspek pemeliharaan

Saat memutuskan untuk membeli mobil, seringkali bayangan kita hanya melulu tentang menyetir di belakang kemudi! Kita mengabaikan aspek “Apakah ini penawaran yang bagus? Apakah dapat diandalkan? Berapa jarak tempuhnya? Berapa nilai jual kembalinya nanti? “.

Mobil bekas murah di jakarta tentu sangat banyak, tetapi jangan sampai membuat kita mengabaikan aspek penting lainnya. Pertimbangkan seperti pajak yang dikeluarkan, kemudahan pemeliharaan, asuransi, dan ketersedian sparepart. Karena memiliki mobil bukan hanya tentang hari ini saja, maka Kita harus bisa memperkirakan apakah dengan memilikinya kita sanggup untuk merawatnya dengan baik atau tidak. Jangan sampai nantinya malah memberatkan dan mengganggu keuangan kita.

4.Ekspektasi terlalu tinggi

Dengan begitu banyak pilihan, kita merasakan tuntutan untuk memilih dengan sempurna, membuat kita cemas tentang pilihan tersebut dan tertekan ketika kita memilih dengan buruk. Terlepas dari seberapa baik kita melakukannya, kita selalu merasa kecurigaan bahwa ini overprice dan mobilnya tidak seistimewa yang dipikirkan.

Cobalah untuk menurunkan ekspektasi dan lebih banyak membuka referensi tentang mobil incaran. Jika tidak cukup percaya diri, kita bisa mengajak montir berpengalaman untuk mengecek keadaan mobil. Ini akan lebih baik, daripada harus terus menyalahkan diri karena keputusan yang buruk.

Kesimpulan

Membeli mobil seharusnya menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan. Cari banyak informasi dalam memilih mobil yang mampu kita beli dan yang paling memenuhi kebutuhan. Selain itu, pilihlah showroom mobil bekas yang memiliki reputasi baik dan terpercaya. Ingatlah bahwa niat awal kita memiliki mobil adalah agar senang hati saat memiliki, merawatnya dan mengemudikannya. So, Selamat berburu mobil bekas impianmu.

Facebook Comments